Analisis Perawatan Mesin Casting Zinc Menggunakan Metode Overall Equipment Effectivness (OEE) Melalui Pendekatan DMAIC

  • Susianti Nurjanah Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi
Keywords: TPM, Six Sigma, DMAIC

Abstract

Metode six sigma adalah suatu metode yang populer,  yang kerap digunakan dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas, dengan analisis yang terperinci dalam menentukan penyebab masalah dan mengusulkan perbaikan yang tepat dalam menguraikan masalah pada perusahaan. Begitu banyak pendekatan yang dapat dipakai dalam metode six sigma, salah satunya yaitu DMAIC. Tujuan pendekatan DMAIC dalam meningkatkan Total Productive Maintenance (TPM) pada mesin dies casting zinc dibahas dalam penelitian ini. Pada penelitian ini, penyebab utama adalah rendahnya nilai OEE pada pada mesn dies casting dengan persentase nilai 75%, yang mana nilai tersebut masih jauh dari nilai yang telah di tetapkan oleh Japan Institute of Plant Maintanance (JIPM). Analisis dilakukan untuk mengetahui akar masalah yang menyebabkan produktivitas mesin dies casting rendah yang mempengaruhi nilai OEE rendah. Metodologi six sigma dalam pendekatan DMAIC dalam meningkatkan TPM berhasil diterapkan untuk menaikkan nilai OEE sebesar 85% yang semula 75%. serta dapat mengurangi waktu breakdown pada mesin, yang semula rata-rata waktu breakdown 215 menit/bulan menjadi 152 menit/bulan. Keterbatasan pada penelitian ini, hanya melakukan penelitian pada satu mesin yang mempunyai kerusakan yang paling tinggi pada saat breakdown mesin terjadi.

Published
2020-05-26