Pengaruh campuran plastik waste ldpe dan pet bermatrik resin polyester terhadap kekuatan tarik dan struktur mikro

  • Imam Mukhamad Asyrofi Markuwat Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia
  • Wawan Trisnadi Putra Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia
  • Yoyok Winardi Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia

Abstract

Peningkatan penggunaan plastik dalam kebutuhan sehari-hari menjadi salah satu penyebab dari permasalahan lingkungan yang patut untuk di minimalisir. Sampah plastik menjadi penyumbang terbesar dalam permasalahan ini karena sifatnya yang sulit terurai atau tidak mudah terurai. Daur ulang sampah plastik yang sudah tak terpakai menjadi material jenis baru (komposit) yang dapat dilakukan sebagai usaha untuk meminimalisir penimbunan sampah plastik yang menyebabkan permasalahan lingkungan. Dalam penelitian yang dilakukan kali ini yaitu untuk mengetahui kekuatan tarik dan struktur mikro dari komposit berbahan dasar plastik PET, LDPE, dan resin polyester. Metode yang digunakan dalam eksperimen diawali dengan pemotongan serat plastik PET dan LDPE sesuai dengan spesifikasi masing masing serat kemudian dicampur menjadi satu dan di ikat menggunakan resin polyester berjenis SHCP 2668. Pembuatan spesimen mengacu pada standar pengujian tarik ASTM D368-14. Instrumen uji yang dipakai TRIPOD dengan tipe AEV (electric Double Column Vertical Test Stand) yang memiliki maksimal beban yang diberikan yaitu 500N sebagai alat uji tarik serta pada pengujian foto mikro alat yang digunakan yaitu Metallurgical Microscope 4XC dan kemudian data hasil pengujian dianalisa. Hasil dari pengujian tarik tertinggi sebesar 10.679  yang didapatkan dari komposit dengan komposisi 85%:15% dan untuk nilai kekuatan tarik terendah komposit yaitu 5.172  yang di dapat oleh komposit dengan komposisi 70%:30%, selain memiliki nilai terendah campuran ini juga memiliki tingkat kerapatan rendah ditandai dengan adanya gelembung udara atau void  yang cukup banyak dari hasil uji foto mikro sedangkan untuk komposit dengan dengan tingkat kerapatan baik ditunjukkan pada campuran 85%:15% karena tidak terdapat gelembung atau void pada hasil uji foto mikro. Dari hasil penelitian atau pengujian dapat ditarik kesimpulan bahwa jumlah atau persentase void (gelembung udara) sangat mempengaruhi kekuatan tarik dari suatu komposit. Akumulasi serat dalam jumlah yang banyak menyebabkan matrik tidak dapat mengikat serat secara menyeluruh sehingga timbul gelembung udara atau void akibat kekosongan ruang dari spesimen.

Published
2022-08-28
How to Cite
Markuwat, I. M. A., Wawan Trisnadi Putra, & Yoyok Winardi. (2022). Pengaruh campuran plastik waste ldpe dan pet bermatrik resin polyester terhadap kekuatan tarik dan struktur mikro. TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi Dan Informatika, 10(1), 51-58. https://doi.org/10.37373/tekno.v10i1.280