Pemberdayaan masyarakat pembentukan kader deteksi dini kanker rahim dan payudara di Dusun Ganggom Bangunkerto Turi Sleman

  • Nurul Soimah Prodi Kebidanan DII Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
  • Siti Istiyati Prodi Kebidanan DIII, Fakultas Ilmu Kesehatan,Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
Keywords: Kader deteksi dini kanker payudara, kanker, rahim, angka kematian

Abstract

Kanker sebagai penyakit tidak menular masih menjadi permasalahan serius dengan angka kejadian menurut sumber data WHO tahun 2020 masuk kedalam urutan ke 4 sebagai penyakit keganasan dengan perkiraan paparan terbagi menjadi kanker Rahim mencapai 604.000 kasus baru dengan kejadian angka kematian pada tahun 2020 sebersar 342.000, taksiran, kejadian di negara berpenghasilan rendah dan menengah sekitar 90% kasus baru kematian di seluruh dunia. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melibatkan peran serta aktif Ranting ‘Aisyiyah pada upaya peningkatan kesehatan reproduksi perempuan sebagai media regenerasi sehat dimasa selanjutnya melalui upaya prefentif agar dapat dicegah terjadinya paparan penyakit secara dini. Pelaksanaan pelatihan diikuti oleh 11 peserta kader kesehatan, 2 orang mahasiswa dan 2 orang dosen sebagai pemateri total peserta berjumlah 15 orang. Metode pelaksanaan pelatihan melalui ceramah materi menggunakan media power point, leafleat, diskusi dan praktik cara melakukan pemeriksaan payudara sendiri menggunakan alat peraga payudara, Solusi yang ditawarkan berdasarkan kesepakatan dengan mitra adalah pembentukan kader kesehatan reproduksi deteksi dini kanker rahim dan payudara di Ranting ‘Aisyiyah Bangunkerto Dusun Ganggom, Kecamatan Turi, Kab Sleman. Hasil selama 3x pelatihan dengan 2 materi kesehatan reproduksi organ rahim dan payudara, didapatkan pada pelaksanaan pretest sebesar 48%, posttest penyuluhan menjadi 98 % tentang masalah kesehatan reproduksi pencegahan dan cara deteksi dini kanker rahim dan payudara, Terbentuknya Kader Kesehatan reproduksi disambut baik oleh peserta yang telah ditunjuk dan sanggup menjadi kader kesehatan reproduksi, Saran berdasarkan hasil pengabdian agar dilanjuttkan pada kegiatan aktif ‘Aisyiyah Ranting untuk disampaikan pada kegiatan pengajian atau program Majlis Pembina Kesehatan ditingkat ranting dan cabang

Published
2024-03-31