Analisis perencanaan persediaan untuk mengurangi biaya persediaan bahan baku dengan metode economic order quantity di PT XYZ

  • Faza Adhima Suratman Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Sutrisno Universitas Singaperbangsa Karawang, Jawa Barat-Indonesia
Keywords: Persediaan, EOQ, Biaya, Safety stock, Re-order point

Abstract

Seiring dengan meningkatnya persaingan di bidang industri, maka setiap perusahaan dituntut untuk terus melakukan efisiensi dan efektifitas di setiap aspek perusahaan. Salah satu aspek yang dapat menjadi perhatian dalam suatu perusahaan adalah manajemen persediaan. Sering kali pengadaan bahan baku hanya mengandalkan pengalaman pekerjanya sehingga menimbulkan permasalahan. Hal tersebut terjadi di PT XYZ sebuah perusahaan manufaktur dengan fokus produknya menyediakan cat mobil. PT XYZ mengalami permasalahan dalam pengadaan bahan baku, dimana manajemen persediaan yang dilakukan masih menggunakan pengalaman pekerjanya dalam menentukan persediaan, akibatnya dalam pengadaan bahan baku seringkali mengalami kelebihan stok. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan evaluasi dan usulan perbaikan dalam mengatur manajemen persediaan sehingga menghasilkan sistem persediaan yang dapat membantu para pekerja dalam memutuskan mengenai perencanaan persediaan. Dalam penelitian ini akan dilakukan menggunakan metode economic order quantity (EOQ), metode ini membantu dalam pengambilan keputusan yang akan dilakukan oleh perusahaan untuk melakukan pemesanan yang optimal mulai dari mengetahui berapa banyak material yang harus dibeli dalam sekali pemesanan, berapa kali pemesanan harus dilakukan dan kapan harus dilakukan pemesanan kembali terhadap material yang dibutuhkan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini mengenai kuantitas pemesanan yang ekonomis dilakukan pemesanan sebanyak 5.746 lembar untuk setiap kali pemesanan, frekuensi pemesanan sebanyak 5 kali dalam setahun, kemudian untuk safety stocknya sendiri sebanyak 2.052 lembar dan untuk titik pemesanan kembali yang dihasilkan sebanyak 2.705 lembar. Hasil dari metode economic order quantity (EOQ)  juga menghasilkan re-order point yang lebih sedikit dibanding dengan metode perusahaan, sehingga perusahaan bisa menghemat biaya persediaan bahan baku sebesar Rp.3.237.500,- atau mengalami penghematan untuk biaya persediaan sebesar 32,38%.

Published
2023-05-31